Kali ini dan sekali lagi, Q mendengarkan isak tangisnya. Namun baru kali ini Q bingung untuk mengartikan apa arti dari isak itu. Jujur Q ingin menhentikan isak itu, tapi seakan yang Q dapatkan hanyalah isakan yang semakin terisak lagi... Q pun bingung dengan keadaan yang memang dari awal telah membuat keadaan seperti selalu menertawakan keberadaanQ...
Awal hanya jawaban tak tahu, tak mau tahu dan tak ingin tahu kenapa bisa isakan tangis tersebut muncul, hingga akhirnya pun Q menawarkan sebuah tawaran yang bebas untuk kamu pilih hingga mampu menenangkan segala kerisauan yang kamu rasakan, namun tak ada satupun yang kau pilih hingga Q pun tak mampu berucap apapun itu yang ingin selalu Q ucapkan untuk menenangkan mu...
Namun ketika ku dengar sesuatu yang ingin Q tahu, namun Q mengetahuinya bukan darimu, mendengarnya bukan dari lengkung bibir manismu, tak ada rasa yang mampu Q ungkapkan, hanya perasaan... Arrrrghhh...!!!!!!!!
Q pun sebenarnya tak ingin ada hal ini, karena Q pun sebenarnya selalu berusaha untuk membuatmu selalu nyaman apapun keadaan diluar sana, walaupun malaikat penjemput nyawaQ akan menjemputQ satu menit lagi, Q masih tetap ingin menyisihkan satu menit itu untuk membuatmu bahagia dan tersenyum...

Hai gadis yang ada disana, yang telah membolak balikkan seluruh kehidupanQ... Sekali lagi, Q tak ingin marah, kecewa ataupun bersedih atau semua ini. Walaupun ini terasa berat untukQ, tapi Q pun menyadari sesuatu yang lebih berat juga terjadi padamu. Q selalu ingin memberikan yang terbaik padamu, seperti apa yang pernah aku goreskan dalam ceritaQ sebelumnya...
Hai gadis yang telah merubah keadaan jiwaQ, semua ini mungkin masih terlalu sulit untuk kita berdua, tapi yakinlah Q tak akan pernah menyerah untuk mewujudkan sebuah keinginan tulus untuk menjalin sebuah rajutan manis kebahagian sebuah kebersamaan....
Hai gadis yang telah mampu menggetarkan perasaanQ, ingatlah, bahwa sebenarnya Q ada untukmu selallu meskipun raga ini terpisah jauh dari sisi ragamu. Mungkin memang bisikan - bisikan kata manis memang tak mampu menghilangkan rasa dahagamu atas kebahagian yang ingin kita raih, namun meskipun begitu Q ingin tetap berusaha...
Hai gadis manis yang tak pernah menanggalkan senyum itu dari bibir manismu itu, Q mohon dengan segala permohonan yang pernah terucap dari Dewa Zeus kepada Dewi Aphrodite, tolong hentikan isakan tangisan itu, karena itu sebenarnya adalah sekuat kuatnya racun yang mampu membunuhQ, membunuhQ dalam keadaan yang sangat menyakitkan, membuatQ tak mampu merasakan apa - apa lagi dalam arungan samudra kehidupan ini.
Dan kali inipun Q ingin menugacapkan secara jelas, Hai GadisQ... yang telah mampu membuatQ jatuh dalam kubangan cinta ini, Q akan berusaha dan berjuang agar kebahagian itu akan ada selalu untukmu, meskipun harus dengan perjuangan yang Q sudah tau pasti bukan sesuatu yang mudah untuk menjalankan skenario besar dari Tuhan ini. Tapi Q yakin, kamulah aktris yang memang telah dipilihkan untuk bermain bersamaQ dan memerankan skenario kebahagian hidup ini bersama.
Jadi tolonglah hentikan isakan itu, Q tak ingin air mata itu turun sampai ke bumi, karena Q pun yakin, malaikat juga tak akan ikhlas air itu jatuh terhempas dalam panasnya lantai bumi dengan sia - sia...
Dan Q tegaskan sekali lagi, Q memang sedang jatuh cinta denganmu, karena itulah Q hanya ingin yang terbaik untukmu, Q akan selalu ada untukmu dan rasa sayang ini tak akan pernah absen dalam setiap kelas cintamu. Q ingin kamu pun merasakan hal yang serupa dengan Q...
Selasa, 29 mei 2012 pukul 02:15
I Was Give My Heart to You...

1 komentar:
Semoga berakhir bahagia...
Posting Komentar